 |
| Kasatlantas Polres Gowa, Iptu Bahrul |
Celebes Post Gowa, Sulawesi Selatan – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gowa membantah tudingan yang menyebut mereka tidak serius dalam menangani kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang menimpa NA, seorang anak berusia 9 tahun yang menjadi korban tabrak lari di wilayah hukum Polres Gowa beberapa waktu lalu.
Kecelakaan tersebut menyita perhatian publik setelah sejumlah akun media sosial memviralkan tudingan bahwa kendaraan yang digunakan oleh terduga pelaku belum diamankan oleh pihak kepolisian, meski laporan resmi telah diterima.
Menanggapi hal itu, Kasatlantas Polres Gowa, Iptu Bahrul, pada Rabu (7/5/2025) menjelaskan melalui sambungan telepon selular bahwa pihaknya telah menunjukkan keseriusan dalam menangani laporan tersebut.
“Kami sudah berupaya keras mengamankan kendaraan milik terduga pelaku, tapi saat kami mendatangi rumah yang bersangkutan di Kabupaten Jeneponto, kendaraan tersebut tidak ditemukan. Diduga disembunyikan,” tegas Iptu Bahrul.
Menurut Bahrul, selain kendaraan yang sulit dilacak, proses penyelidikan juga terhambat karena keluarga korban tidak pernah hadir secara langsung saat dipanggil untuk memberikan keterangan kepada penyidik. Mereka hanya mengutus perwakilan.
Diketahui, keluarga korban juga telah mendatangi kediaman terduga pelaku untuk menuntut pertanggungjawaban, namun pertemuan tersebut tidak menghasilkan solusi. Situasi ini membuat pihak keluarga kembali mendesak Satlantas Polres Gowa untuk menuntaskan kasus tersebut hingga tuntas.
Satlantas Polres Gowa menyatakan akan terus menindaklanjuti kasus ini secara profesional dan tetap mengupayakan pelacakan kendaraan serta proses hukum bagi terduga pelaku tabrak lari.
DL - Celebes Post
