Notification

×

Iklan

Iklan

HIPMI Aceh Bersatu! Desak Musda Segera, Tegaskan Dukungan untuk Tim Caretaker

Selasa, 27 Mei 2025 | Mei 27, 2025 WIB Last Updated 2025-05-26T16:02:37Z
Hotel Ayani, Banda Aceh


Banda Aceh, Celebes Post — Suasana ruang pertemuan Hotel Ayani, Banda Aceh, pada Senin sore (26/5/2025), terasa berbeda. Tidak ada sekadar basa-basi. Tidak pula perdebatan panas. Yang hadir adalah satu suara, satu tekad: HIPMI Aceh harus kembali ke relnya. Musda harus segera digelar.


Seluruh pengurus BPC HIPMI se-Aceh — dari ujung barat hingga timur provinsi — berkumpul dan menyatakan dukungan total kepada Tim Caretaker BPD HIPMI Aceh yang saat ini mengemban amanah menjalankan organisasi. Tim ini dipimpin oleh tokoh muda nasional, Elia Nelson C. Kumaat, didampingi M. Aufar Sadat Hutapea sebagai sekretaris.


“Ini bukan soal siapa yang memimpin. Ini soal menjaga marwah dan keberlangsungan organisasi. Kami seluruh BPC mendesak agar Musda segera digelar!” tegas salah satu perwakilan BPC yang disambut gemuruh tepuk tangan para peserta.


Satu Komando, Satu Perjuangan


Dalam forum yang dihadiri pengurus BPD, dewan pembina, hingga seluruh perwakilan BPC dari kabupaten dan kota se-Aceh, tidak tampak satu pun keraguan. Suara bulat menggema: HIPMI Aceh butuh pemimpin definitif hasil Musda, bukan tarik-menarik kepentingan.


“Musda adalah momentum suci bagi regenerasi organisasi. Ini harus dijalankan secara demokratis dan transparan,” ujar salah seorang dewan pembina yang hadir.


Menyelamatkan Marwah Organisasi


Tim Caretaker yang diberi mandat oleh pusat diakui telah bekerja dengan tenang dan terukur. Namun bagi para pengurus BPC, status sementara harus segera diakhiri lewat Musda sebagai bentuk pertanggungjawaban kolektif organisasi kepada anggotanya.


“Musda bukan sekadar seremonial. Ini adalah penyambung napas organisasi dan penguat barisan pengusaha muda di Aceh,” lanjut salah satu ketua BPC.


Membangun Masa Depan Pengusaha Muda Aceh


HIPMI bukan organisasi biasa. Di baliknya, ada mimpi besar anak muda untuk tumbuh sebagai pengusaha mandiri yang tangguh. Namun, tanpa kepemimpinan yang sah dan roadmap yang jelas, mimpi itu bisa kabur di tengah jalan.


Forum ini menegaskan: HIPMI Aceh tidak boleh stagnan. Tidak boleh digerogoti kepentingan sesaat.


“Ini organisasi kader. Kami ingin pemimpin hasil Musda, bukan hasil kompromi kamar gelap,” sindir seorang peserta yang disambut anggukan kolektif.


Penutup: Saatnya Bangkit Bersama


Dengan suara bulat dari seluruh BPC, desakan terhadap pelaksanaan Musda menjadi tak terbantahkan. HIPMI Aceh, sebagai garda depan pengusaha muda di tanah rencong, membutuhkan arah baru yang definitif.

Dan hari itu, di Banda Aceh, semangat kebangkitan itu mulai dinyalakan kembali.




Reporter: MRM
Media: Celebes Post
Tanggal: 26 Mei 2025
Lokasi: Banda Aceh

Berita Video

×
Berita Terbaru Update