 |
| apt. Aulia Yahya, S.Si Humas Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Sulawesi Selatan |
Makassar, Celebes Post — Kota Makassar bakal menjadi pusat perhatian insan kefarmasian nasional pada akhir Agustus 2025. Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) akan menggelar dua agenda besar sekaligus, yakni Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) 2025, yang diproyeksikan menjadi momentum strategis memperkuat peran apoteker dalam sistem kesehatan nasional.
Acara ini akan berlangsung di Hotel Claro, Makassar, Sulawesi Selatan, dengan jadwal Rakernas pada 27 Agustus 2025 dan PIT pada 28–30 Agustus 2025. Ketua Pengurus Daerah IAI Sulsel, Andi Alfian, S.Si., M.Si., mengungkapkan bahwa persiapan sudah memasuki tahap akhir, termasuk agenda kehadiran sejumlah tokoh nasional.
“Panitia pusat IAI telah mengagendakan kehadiran para tokoh nasional, sebagian sudah terkonfirmasi, sebagian lainnya masih dalam proses konfirmasi,” ujar Andi Alfian, Kamis (7/8/2025).
Tokoh-tokoh yang direncanakan hadir antara lain Menteri Pertanian Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., Menteri Komunikasi dan Digital Hj. Meutya Viada Hafid, B.Eng., M.IP., Kepala BPOM Prof. dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., M.D., Ph.D., serta Dirjen Farmasi dan Alat Kesehatan Dr. Dra. apt. Lucia Rizka Andalusia, M.Pharm., MARS.
Sebelumnya, panitia Rakernas dan PIT 2025 telah bertemu Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman pada 26 Juni 2025 untuk melaporkan progres sekaligus meminta arahan. Dalam pertemuan itu, gubernur menegaskan dukungan penuh Pemprov Sulsel terhadap acara ini.
“Rakernas dan PIT IAI 2025 akan mempertemukan ribuan apoteker dari seluruh Indonesia. Ini ajang strategis untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan sekaligus memperluas peran apoteker,” ujar Andi Sudirman.
Rakernas akan diikuti oleh pengurus IAI pusat, daerah, cabang, dan perwakilan apoteker dari berbagai institusi. Agenda akan fokus pada evaluasi program, penentuan arah kebijakan, serta pembahasan isu-isu strategis dunia farmasi.
Sementara itu, PIT IAI 2025 mengusung tema “Navigating the Future of Pharmacy: Performance, Innovation, and Collaborative Transformations in Healthcare”. Forum ini menghadirkan 14 topik bahasan strategis, mulai dari pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam farmasi, strategi ketersediaan obat terjangkau, penguatan peran apoteker dalam literasi kesehatan, hingga peran farmasi militer, mental health pharmacy, dan farmasi veteriner.
Andi Alfian juga mengajak seluruh apoteker Sulawesi Selatan untuk aktif berpartisipasi. “Kami sudah menginstruksikan 23 kepengurusan cabang IAI se-Sulsel untuk memaksimalkan mobilisasi peserta. Semangat kebersamaan harus menjadi kekuatan kita,” tegasnya.
PIT IAI 2025 akan melibatkan peserta dari rumah sakit, puskesmas, apotek, distributor farmasi, industri obat, perguruan tinggi farmasi, dan instansi pemerintah. Acara ini juga terbuka bagi mahasiswa S1, profesi apoteker, magister, hingga doktoral, sebagai ajang menambah wawasan, meningkatkan kompetensi, dan memperluas jejaring profesional.
Dengan skala nasional, dukungan pemerintah daerah, serta kehadiran tokoh-tokoh penting, Rakernas dan PIT IAI 2025 di Makassar diperkirakan tidak hanya akan memberi dampak besar pada dunia farmasi, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata dan perhotelan.
Sumber: AY
Editor: MDS Celebes Post
